[ English | English (United Kingdom) | 中文 (简体, 中国) | Indonesia | русский | français | नेपाली | Deutsch | Esperanto | português (Brasil) | español | 한국어 (대한민국) ]
Peluncuran dan mengelola instance¶
Instance adalah mesin virtual yang berjalan di dalam cloud. Anda dapat memulai sebuah instance dari sumber berikut:
Image yang diunggah ke layanan Image.
Image dimana Anda telah menyalin ke volume persisten. Instance meluncur dari volume, yang disediakan oleh API
cinder-volume
melalui iSCSI.Instance snapshot yang Anda ambil.
Meluncurkan sebuah instance¶
Log in ke dasbor.
Pilih proyek yang sesuai dari menu drop down di kiri atas.
Pada tab Project, buka tab Compute dan klik kategori Instances.
Dashboard menunjukkan instance dengan nama, alamat IP pribadi dan mengambang, ukuran, status, tugas, kondisi daya, dan sebagainya.
Klik Launch Instance.
Dalam dialog box Launch Instance , tentukan nilai berikut:
Tab Details
- Instance Name (nama instance)
Menetapkan nama untuk mesin virtual.
Catatan
Nama dimana Anda menetapkan disini menjadi nama host server awal. Jika nama lebih panjang dari 63 karakter, layanan Compute memotong secara otomatis untuk memastikan dnsmasq bekerja dengan benar.
Setelah server dibangun, jika Anda mengubah nama server di API atau mengubah hostname langsung, nama-nama tidak diperbarui di dashboard.
Nama server tidak dijamin untuk menjadi unik ketika dibuat sehingga Anda bisa memiliki dua instance dengan nama host yang sama.
- Deskripsi
Anda dapat menetapkan deskripsi singkat tentang mesin virtual.
- Availability Zone (zona tersedia)
Secara default, nilai ini diatur ke zona ketersediaan (availability zone) diberikan oleh penyedia cloud (for example,
us-west
atauapac-south
). Untuk beberapa kasus, hal itu bisa menjadinova
.- Count
Untuk meluncurkan beberapa instance, masukkan nilai lebih besar dari
1
. Default adalah1
.
Tab Source
- Instance Boot Source
Pilihan Anda adalah:
- Boot dari image
Jika Anda memilih opsi ini, kolom (field) baru untuk display Image Name. Anda dapat memilih image dari daftar.
- Boot dari snapshot
Jika Anda memilih opsi ini, field (kolom) baru untuk display Instance Snapshot. Anda dapat memilih snapshot dari daftar.
- Boot dari volume
Jika Anda memilih opsi ini, field (kolom) baru untuk display Volume. Anda dapat memilih volume dari daftar.
- Boot dari image (buatlah volume baru)
Dengan opsi ini, Anda dapat boot dari image dan membuat volume dengan memasukkan Device Size dan Device Name untuk volume Anda. Klik opsi Delete Volume on Instance Delete untuk menghapus volume pada penghapusan instance.
- Boot dari snapshot volume (buatlah volume baru)
Menggunakan opsi ini, Anda dapat boot dari snapshot volume dan membuat volume baru dengan memilih Volume Snapshot dari daftar dan menambahkan Device Name untuk volume Anda. Klik opsi Delete Volume on Instance Delete untuk menghapus volume pada penghapusan instance.
- Nama Image
Perubahan filed (kolom) ini berdasarkan pilihan Anda sebelumnya. Jika Anda telah memilih untuk memulai sebuah instance menggunakan image, field menampilkan Image Name . Pilih nama image dari daftar dropdown.
- Instance Snapshot
Perubahan field (kolom) ini berdasarkan pilihan Anda sebelumnya. Jika Anda telah memilih untuk memulai sebuah instance menggunakan snapshot, field menampilkan Instance Snapshot . Pilih nama snapshot dari daftar dropdown.
- Volume (volume)
Perubahan field (kolom) ini berdasarkan pilihan Anda sebelumnya. Jika Anda telah memilih untuk memulai sebuah instance menggunakan volume, field menampilkan Volume . Pilih nama volume dari daftar dropdown. Jika Anda ingin menghapus volume pada penghapusan instance, periksa opsi Delete Volume on Instance Delete.
Tab Flavor
- Flavor
Tentukan ukuran instance untuk memulai.
Catatan
Flavor dipilih berdasarkan ukuran image yang dipilih untuk meluncurkan sebuah instance. Misalnya, saat membuat image, jika Anda memasukkan nilai dalam field (kolom) Minimum RAM (MB) misalnya 2048, kemudian pada memilih image, flavor default adalah
m1.small
.
Tab Networks
- Jaringan yang dipilih (Selected Networks)
Untuk menambah jaringan ke instance, klik field (kolom) + dalam Available.
Tab Network Ports
- Ports
Aktifkan port yang ingin Anda tetapkan untuk instance.
Tab Security Groups
- Security Groups (kelompok keamanan)
Aktifkan kelompok keamanan yang ingin Anda tetapkan untuk instance.
Kelompok keamanan adalah jenis firewall cloud yang menentukan dimana traffic jaringan yang masuk diteruskan ke instance.
Jika Anda belum membuat kelompok keamanan, Anda hanya dapat menetapkan kelompok standar keamanan untuk instance.
Tab Key Pair
- Key Pair (sepasang kunci)
Tentukan sepasang kunci (key pair).
Jika image menggunakan password root statis atau satu set kunci statis (tidak disarankan), Anda tidak perlu memberikan sepasang kunci (key pair) untuk meluncurkan instance.
Tab Configuration
- Customization Script Source (sumber skrip kustomisasi)
Tentukan kustomisasi script yang sudah berjalan benar setelah instance Anda diluncurkan.
Tab Metadata
- Metadata yang tersedia
Tambahkan item Metadata ke instance Anda.
Klik Launch Instance.
Instance dimulai pada node komputasi di cloud.
Catatan
Jika Anda tidak memberikan sepasang kunci, kelompok keamanan, atau aturan, pengguna dapat mengakses instance hanya dari dalam cloud melalui VNC. Bahkan ping instance tidak mungkin tanpa aturan ICMP dikonfigurasi.
Anda juga dapat meluncurkan sebuah instance dari kategori Images atau Volumes ketika Anda memulai sebuah instance dari sebuah image atau volume masing-masing.
Ketika Anda memulai sebuah instance dari sebuah image, OpenStack membuat copy lokal dari image pada node komputasi dimana instance dimulai.
Untuk rincian tentang pembuatan image, lihat Creating images manually dalam OpenStack Virtual Machine Image Guide.
Ketika Anda memulai sebuah instance dari volume, perhatikan langkah berikut:
Untuk memilih volume dari mana untuk memulai, mulailah sebuah instance dari sebuah image apapun pada volume. Apapun image yang Anda pilih tidak bisa boot. Sebaliknya, itu diganti dengan image pada volume yang Anda pilih dalam langkah selanjutnya.
Untuk boot image Xen dari volume, image Anda memulai pada harus tipe yang sama, sepenuhnya virtual atau paravirtualized, sebagai salah satu pada volume.
Pilih volume atau volume snapshot dari mana untuk boot. Masukkan nama perangkat. Masukkan
vda
untuk image KVM atauxvda
untuk image Xen.
Catatan
Saat menjalankan QEMU tanpa dukungan untuk virtualisasi perangkat keras, atur cpu_mode = "none" `` di samping ``virt_type = qemu
di /etc/nova/nova-compute.conf
untuk mengatasi kesalahan berikut:
libvirtError: unsupported configuration: CPU mode 'host-model'
for ``x86_64`` qemu domain on ``x86_64`` host is not supported by hypervisor
Terhubung ke instance Anda dengan menggunakan SSH¶
Untuk menggunakan SSH untuk koneksi ke instance Anda, gunakan file keypair yang di-download
Catatan
Username adalah ubuntu
untuk image cloud Ubuntu di TryStack.
Salin alamat IP instance Anda.
Gunakan perintah ssh untuk membuat sambungan aman untuk instance. Sebagai contoh:
$ ssh -i MyKey.pem [email protected]
Pada prompt, ketik
yes
.
Hal ini juga memungkinkan untuk melakukan SSH ke sebuah instance tanpa keypair SSH, jika administrator mengaktifkan root password injection. Untuk informasi lebih lanjut tentang root password injection., lihat Injecting the administrator password dalam OpenStack Administrator Guide.
Track usage for instances (penggunaan jalur untuk instance)¶
Anda dapat melacak penggunaan instance untuk setiap proyek. Anda dapat melacak biaya per bulan dengan menunjukkan meter seperti jumlah vCPUs, disk, RAM, dan uptime untuk semua instance Anda.
Log in ke dasbor.
Pilih proyek yang sesuai dari menu drop down di kiri atas.
Pada tab Project, buka tab Compute dan klik kategori Overview.
Untuk kueri penggunaan instance selama satu bulan, pilih bulan dan klik Submit.
Untuk men-download ringkasan, klik Download CSV Summary.
Create Instance Snapshot (buat instance snapshot)¶
Log in ke dasbor.
Pilih proyek yang sesuai dari menu drop down di kiri atas.
Pada tab Project, buka tab Compute dan klik kategori Instances.
Pilih instance yang membuat snapshot.
Dalam kolom tindakan (actions column), klik Create Snapshot.
Dalam dialog box Create Snapshot , masukkan nama untuk snapshot, dan klik Create Snapshot.
Kategori Images menunjukkan instance snapshot.
Untuk memulai sebuah instance dari snapshot, pilih snapshot dan klik Launch. Lanjutkan dengan meluncurkan sebuah instance.
Mengelola sebuah instance¶
Log in ke dasbor.
Pilih proyek yang sesuai dari menu drop down di kiri atas.
Pada tab Project, buka tab Compute dan klik kategori Instances.
Pilih sebuah instance.
Dalam daftar menu di kolom tindakan (actions column), pilih kondisi (state).
Anda dapat mengubah ukuran atau membangun kembali sebuah instance. Anda juga dapat memilih untuk melihat log konsol instance, mengedit instance atau kelompok keamanan. Tergantung pada keadaan saat ini instance, Anda dapat menghentikan sebentar, melanjutkan, menangguhkan, reboot lembut atau keras, atau mengakhiri itu.